INDIVIDU,
KELUARGA, DAN MASYARAKAT
1.
Pertumbuhan
Individu
A.
Pengertian Individu
Kata
individu berasal dari bahasa latin “individiuum” yang artinya yang tak terbagi.
Individu merupakan kesatuan yang tak terbatas yaitu sebagai manusia
perseorangan.
B.
Pengertian Pertumbuhan
Pertumbuhan pada
dasarnya adalah proses asosiasi. Proses asosiasi yaitu terjadinya perubahan
pada seseorang secara tahap demi tahap karena pengaruh baik dari pengalaman
atau empiris luar melalui panca indera yang menimbulkan sensations maupun
pengalaman dalam mengenai keadaan batin yang menimbulkan reflexionis.
C.
Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan
a)
Pendirian navistik
Pertumbuhan individu
ditentukan oleh faktor faktor yang dibawa sejak lahir.
b)
Pendirian empiristik dan
environmentalistik
Pertumbuhan individu
semata-mata tergantung pada lingkungan sedang dasar tidak berperanan sama
sekali.
c)
Pendirian konvergensi dan
interaksionisme
Konsep yang menyatakan
bahwa interaksi antara dasar dan lingkungan dapat menentukan peertumbuhan
individu.
d)
Tahap pertumbuhan individu berdasar
psikologi
Berikut tahap pertumbuhan individu
berdasarkan psikologi:
1)
Pada masa vital yaitu dari usia 0 sampai
sekitar 2 tahun
2)
Masa estetik yaitu dari umur sekitar 2
tahun sampai sekitar 7 tahun
3)
Masa intelektual yaitu dari umur sekitar
7 tahun sampai sekitar 13 tahun sampai 14 tahun
4)
Masa sosial yaitu dari umur sekitar 13
tahun sampai 14 tahun sampai sekitar 20 tahun sampai 21 tahun
2.
Fungsi
Fungsi Keluarga
Keluarga
adalah unit/satuan masyarakat terkecil yang sekaligus merupakan suatu kelompok
kecil dalam masyarakat. Kelompok ini dalam hubungannya dengan perkembangan
individu sering dikenal dengan sebutan primary group. Kelompok inilah yang
melahrikan individu dengan berbgai macam bentuk kepribadiannya dalam
masyarakat.
A.
Pengertian Fungsi Keluarga
Suatu
pekerjaan atau tugas yang harus dilaksanakan di dalam atau oleh keluarga itu
B.
Macam Macam Fungsi Keluarga
Macam-macam
fungsi keluarga adalah :
1.
Fungsi biologis
Fungsi ini diharapkan agar keluarga dapat menyelenggarakan
persiapan-persiapan perkawinan bagi anak-anaknya. Persiapan perkawinan yang
perlu dilakukan oleh orang-orang tua bagi anak-anaknya dapat berbentuk antara
lain pengetahuan tantang kehidupan sex bagi suami istri, pengetahuan mengatur
rumah tangga bagi sang istri, tugas dan kewajiban bagi suami, memelihara pendidikan
bagi anaak-anak dan lain-lain. Dengan persiapan dapat terbentuk keluarga yang
harmonis dan berpengaruh baik bagi kehidupan bermasyarakat.
2.
Fungsi Pemeliharaan
1)
Keluarga diwajibkan untuk berusaha agar
setiap anggotanya terlindung dari gangguan-gangguan sebagai berikut :
2)
gangguan udara dengan berusaha
menyediakan rumah;
3)
gangguan penyakit denagan menyediakan
obat-obatan;
4)
gangguan bahaya dengan berusaha
menyediakan senjata, pagar tembok dan lain-lain.
3.
Fungsi Ekonomi
Keluarga barusaha
menyelenggarakan kebutuhan manusia yang pokok yaitu :
1)
Kebutuhan makan dan minum
2)
Kebutuhan pakaian untuk menutup tubuhnya
3)
Kebutuhan tempat tinggal.
4. Fungsi
Keagamaan
Keluarga
diwajibkan untuk menjalani dan mendalami serta mengamalkan ajaran-ajaran agama
dalam pelakunya sebagai manusia yang taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
5. Fungsi
Sosial
Fungsi ini keluarga
berusaha untuk mempersiapkan anak-anaknya bekal-bekal selengkapnya dengan
memperkenalkan nilai-nilai dan sikap-sikap yang dianut oleh masyarakat serta
mempelajari peranan-peranan yang diharapkan akan mereka jalankan kelak bila
sudah dewasa.
Dalam buku Ilmu Sosial Dasar
karangan Drs. Soewaryo Wangsanegara dikatakan bahwa fungsi fungsi keluarga
meliputi beberapa hal sebagai berikut :
1) Pembentukan
kepribadian
2) Sebagai
alat reproduksi kepribadian kepribadian yang berakar dari etika, estetika,
moral kebudayaan, dan agama.
3) Keluarga
merupakan eksponen dari kebudayaan masyarakat, keluarga adalah sebagai jenjang
perantara pertama dalam transmisi kebuadayaan.
4) Keluarga
berfungsi sebagai lembaga perkumpulan perekonomian
5) Keluarga
berfungsi sebagai pusat pengasuhan dan pendidikan
3.
Individu,
Keluarga, Dan Masyarakat
1) Pengertian
Individu
Kata individu berasal
dari bahasa latin “individiuum” yang artinya yang tak terbagi. Individu
merupakan kesatuan yang tak terbatas.
2) Pengertian
Keluarga
Menurut Durkheim keluarga adalah lembaga
social sebagai faktor faktor politik, ekonomi dan lingkungan.
3) Pengertian
Masyarakat
Masyarakat adalah suatu kelompok manusia
yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma norma, adat istiadat yang sama
sama ditaati dalam lingkungannya.
Dalam pertumbuhan dan perkembangan
suatu masyarakat, dapat digolongkan menjadi masyarakat sederhana dan masyarakat
maju.
a) Masyarakat
Sederhana
Dalam lingkungan
masyarakat sederhana (primitif) pola pembagian kerja cenderung dibedakan
menurut jenis kelamin.
b) Masyarakat
Maju
Masyarakat maju
memiliki aneka ragam kelompok sosial, atau lebih akrab dengan sebutan kelompok
organisasi kemasyarakatan yang tumbuh dan berkembang berdasarkan kebutuhan
serta tujuan tertentu yang akan dicapai.
Dalam lingkungan masyarakat maju dapat
dibedakan sebagai kelompok yaitu :
1)
Masyarakat non industri
Masyarakat
non industri bisa di bedakan menjadi 2 golongan yaitu kelompok primer dan
kelompok sekunder
a) Kelompok
primer
Dalam kelompok primer,
interaksi antar anggota terjalin lebih intensif, lebih erat, lebih akrab.
Kelompok primer ini disebut juga kelompok ”face to face group”, sebab para
anggota kelompok sering berdialog, bertatap muka, karena itu saling mengenal
lebih dekat, lebih akrab.Sifat interaksidalam kelompok-kelompok primer bercorak
kekeluargaan dan lebih berdasarkan simpati.
b) Kelompok
sekunder
Antara anggota kelompok
sekunder, terpaut saling hubungan tak langsung, formal, juga kurang bersifat
kekeluargaan. Oleh karena itu sifat interaksi, pembagian kerja, antaranggota
kelompok diatur atas dasar pertimbangan-pertimbangan rasional dan objektif.
2)
Masyarakat industry
Durkheim mempergunakan
variasi pembagian kerja sebagai dasar untuk mengklarifikasikan masyarakat,
sesuai dengan taraf perkembangannya yaitu taraf sederhan dan kompleks.
4.
Hubungan
antara individu, keluarga dan masyarakat
A.
Makna Individu
Manusia adalah makhluk individu.
makhluk individu berarti makhluk yang tidak dapat dibagi-bagi, tidak dapat
dipisah-pisahkan antara jiwa dan raganya, Pendapat lain bahwa manusia sebagai
makhluk individu, tidak hanya dalam arti makhluk keseluruhan jiwa raga,
melainkan juga dalam arti bahwa tiap-tiap orang itu merupakan pribadi
(individu) yang khas menurut corak kepribadiannya, termasuk kecakapan-kecakapan
serta kelemahan-kelemahannya.
B.
Makna Keluarga
Keluarga adalah merupakan kelomok
primer yang paling penting di dalam masyarakat. Keluarga merupakan sebuag group
yang terbentuk dari perhubungan laki laki dan wanita.
5 macam sifat terpenting dalam keluarga yaitu:
1. Hubungan
suami isteri
2. Bentuk
perkawinan diman suami isteri itu diadakan dan dipelihara
3. Susunan
nama nama dan istilah istilah termasuk cara menghitung keturunan
4. Milik
atau harta benda keluarga
5. Pada
umumnya keluarga itu tempat bersama/rumah bersama
C.
Makna Masyarakat
Beberapa
defenisi masyarakat antara lain sebagai berikut :
1. R.Linton
: Masyarakat adalah setiap kelompok manusia yang telah cukup lama hidup dan
bekerja sama,sehingga mereka ini dapat mengorganisasikan dirinya berpikir
tentang dirinya dalam satu kesatuan sosial dengan batas tertentu.
2. M.J
Herskovist : Masyarakat adalah kelompok individu yang di organisasikan dan
menguikuti satu cara hidup tertentu.
3. J.L.
Gilin dan J.P. Gilin : Masyarakat adalah kelompok yang tersebar dengan perasaan
persatuan yang sama.
4. S.R
Steinmetz : Kelompok manusia yang terbesar yang meliputi
pengelompokkan-pengelompokkan manusia yang lebih kecil, yang mempunyai hubungan
yang erat dan teratur.
5. Hasan
Shadily : Golongan besar atau kecil dari beberapa manusia, dengan atau karena
sendirinya, bertalian secara golongan dan mempunyai pengaruh kebatinan satu
sama lain.
Kelompok
manusia yang dimaksud di atas yang belum terorganisasikan mengalami proses
fundamental, yaitu:
1. Adaptasi
dan organisasi dari tingkah laku para anggota.
2. Timbul
perasaan berkelompok secara lambat laun atau lesprit de corps
Mengingat
definisi-definisi masyarakat tersebut di atas, maka dapat di ambil kesimpulan,
bahwa masyarakat harus mempunyai syarat-syarat sebagai berikut:
1. Harus
ada pengumpulan manusia, dan harus banyak. Bukan pengumpulan binatang.
2. Telah
bertempat tinggal dalam waktu yang lama dalam suatu daerah tertentu.
3. Adanya
aturan atau undang-undang yang mengatur mereka untuk menuju kepada kepentingan
dan tujuan bersama.
Manusia sejak lahir
mempunyai 2 hasrat / keinginan, yaitu:
1. Keinginan
untuk menjadi satu dengan manusia lain disekelilingnya (yaitu masyarakat), ilmu
sosial.
2. Berkeinginan
untuk menjadi satu dengan suasana sekelilingnya.
Menurut Ellwood,
faktor-faktor yang menyebabkan manusia hidup bersama, adalah:
1. Dorongan
untuk mencari makan.
2. Dorongan
untuk mempertahankan diri.
3. Dorongan
untuk melangsungkan jenis.
Jadi
masyarakat itu dibentuk oleh individu-individu yang beradab dalam keadaan
sadar. Individu-individu yang hilang ingatan, individu-individu yang fikirannya
rusak, individu-individu tipe bertapa tidak dapat menjadi anggota masyarakat
yang permanen, melainkan hanyalah kepada mereka yang benar-benar saling
mengikatkan dirinya dengan individu-individu lainnya.
b. Unsur-Unsur Desa
unsur-unsur desa adalah sebagai berikut:
- Daerah, dalam arti tanah-tanah dalam hal geografis.
- Penduduk, adalah hal yang meliputi jumlah pertambahan, kepadatan, persebaran, dan mata pencaharian penduduk desa setempat
- Tata Kehidupan, dalam hal ini pola pergaulan dan ikatan-ikatan pergaulan antar warga desa.
Ketiga
unsur ini tidak lepas antar satu sama lain, artinya tidak berdiri sendiri
melainkan merupakan satu kesatuan.
c. Fungsi Desa
fungsi desa adalah:
- Desa yang merupakan hinterland atau daerah dukung berfungsi sebagai suatu daerah pemberian bahan makanan pokok.
- Desa ditinjau dari sudut potensi ekonomi berfungsi sebagai lumbung bahan mentah dan tenaga kerja yang tidak kecil artinya.
- Desa dari segi kegiatan kerja desa dapat merupakan desa agraris, desa manufaktur, desa industri, desa nelayan, dll
Tidak ada komentar:
Posting Komentar